Musim awal penghujan adalah waktu yang sangat ditunggu oleh pecinta lingkungan untuk segera mulai menanam. Seperti yang terjadi pada 20 November 2021, terpantau sekelompok pecinta lingkungan melaksanakan kegiatan menanam bersama di kawasan hutan sebelah timur Pantai Serang yang terletak di wilayah Desa Wisata Serang, Kabupaten Blitar.
Pemanasan global menjadi isu hangat yang kini disepakati negara-negara maju dan berkembang untuk segera dicari penyelesaiannya.
Data satelit pemantauan laut dan atmosfer, NOAA memperlihatkan sejak 1950 suhu tahunan rata-rata di Jawa Timur meningkat dari kisaran 25 derajat celsius menjadi rata-rata 29 derajat celsius pada 2020. Itulah sebab mengapa kegiatan penghijauan harus kembali digerakkan.
Dalam kegiatan menanam tersebut terlihat puluhan anak muda dari Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Rayon Panggungrejo, Perhutani Kapubaten Blitar, dan warga Desa Serang melakukan kegiatan menanam untuk Kawasan Hutan Lindung Percontohan di area Pantai Serang Kabupaten Blitar Jawa Timur.
Bagus Darianto, selaku ketua Rayon PSHT Panggungrejo menyampaikan bahwa program penghutanan kembali bersama anggota PSHT sudah direncanakan sejak awal tahun 2021.
“Agenda menanam bersama siswa-siswi PSHT ini sudah kami rencanakan cukup lama, sebelum musim penghujan tiba. Kami sudah menyiapkan aneka jenis bibit tanaman, sehingga ketika musim penghujan tiba, kita bisa langsung bergerak sama-sama. Bukan kebetulan kegiatan kami ini didukung sama Perhutani yang memberi bibit gratis 300 pohon, terus lahannya sudah dikelola Mas Endik dan Mba Dita jadi lebih mudah koordinasinya," ucapnya sambil membawa bibit ke arah bukit Pantai Serang.
Dengan melestarikan dan mengembalikan fungsi hutan lindung, Bagus Darianto berharap anak-anak muda semakin sadar terhadap lingkungan terdekatnya.
 |
| Anggota PSHT Panggungrejo usia muda dilibatkan dalam kegiatan menanam |
Kepala BKPH Perhutani Lodoyo Timur Kabupaten Blitar, Tukani menyatakan dukungannya pada masyarakat untuk melakukan penanaman dan pemeliharaan secara berkelanjutan pada program Kawasan Hutan Lindung Percontohan di Pantai Serang Kabupaten Blitar.
“Inilah yang kita harapkan, mari kita sampaikan untuk saling menjaga, apalagi anak-anak yang muda-muda seperti ini sangat bagus sekali, harus kita beri pengertian dan semangat.”
Menurut Endik Koeswoyo salah satu influencer pecinta lingkungan, menanam kali ini sangat spesial karena melibatkan anak-anak sebagai generasi muda yang dipersiapkan untuk peduli pada keberlangsungan alam.
Menurut Endik Koeswoyo salah satu influencer pecinta lingkungan, menanam kali ini sangat spesial karena melibatkan anak-anak sebagai generasi muda yang dipersiapkan untuk peduli pada keberlangsungan alam.
“Kami sengaja mengajak adik-adik generasi milenial dan generasi Z untuk ikut menanam, karena kami ingin mereka sadar betapa pentingnya hutan dan tanaman untuk masa depan mereka nanti,” ungkapnya sembari menujukkan lahan yang dikelolanya untuk hutan lindung.
Dukungan pemerintah melalui Perhutani juga tidak main-main, 300 bibit diberikan secara gratis untuk ditanam bersama-sama. Disela-sela penanaman bibit, Tukani juga sempat memberikan edukasi mengenai cara menanam pohon yang benar kepada siswa-siswa PSHT Rayon Panggungrejo untuk mengatur jarak tanam 2-5 meter dan membuat lubang tanam 30x30cm dengan kedalaman 30cm.
Dukungan pemerintah melalui Perhutani juga tidak main-main, 300 bibit diberikan secara gratis untuk ditanam bersama-sama. Disela-sela penanaman bibit, Tukani juga sempat memberikan edukasi mengenai cara menanam pohon yang benar kepada siswa-siswa PSHT Rayon Panggungrejo untuk mengatur jarak tanam 2-5 meter dan membuat lubang tanam 30x30cm dengan kedalaman 30cm.
Posting Komentar untuk "Gerakan PSHT Menanam Dapat Dukungan Penuh Perhutani, 300 Bibit Dikasih Gratis"